Legislator Riau Tuntut Dirut BRK Segera Bekerja

id legislator riau, tuntut dirut, brk segera bekerja

Legislator Riau Tuntut Dirut BRK Segera Bekerja

Pekanbaru, 18/9 (antarariau.com) - Legislator di Komisi B DPRD Riau menuntut Direktur Utama Bank Riau Kepri terpilih Rafjon Yahya agar segera bekerja setelah dipilih tiga bulan yang lalu.

"Saya minta Dirut untuk segera bekerja. Karena nanti bila ada pengajuan kredit yang besar tentu harus persetujuan Dirut," kata Rusli Ahmad ketua Komisi B DPRD Riau di Pekanbaru, Rabu.

Selain itu Rusli juga mendengar isu bahwa Rafjon belum mulai bekerja karena belum dilepas oleh Bank Mandiri. Kalau benar adanya seperti itu, Komisi B DPRD siap mendorong agar Rafjon mulai bekerja secara politis.

Jika benar rafjon belum dilepas oleh Bank Mandiri, berarti syarat utama yaitu bersedia meninggalkan jabatan sebelumnya telah dilanggar. Rusli menganalogikan ini dengan Gus Dur saat jadi presiden yang syarat utamanya adalah sehat secara fisik.

Menanggapi hal ini salah satu direksi Bank Riau Kepri Wan Marwan menyatakan bahwa belum bekerjanya direktur utama tidak mempengaruhi persetujuan kredit.

Menurutnya persetujuan kredit dilakukan secara kolektif. Jadi tidak bertumpu pada Direktur Utama. Menyangkut alasan kenapa masih belum bekerjanya Dirut Utama karena belum dilepas Bank Mandiri, Warman belum bisa menanggapi.

Rafjon telah terpilih tiga bulan yang lalu melalui "Fit and Proper test". Namun pihak Bank Riau Kperi menyatakan bahwa dirut terpilih punya waktu paling lama enam bulan setelah terpilih untuk menempati jabatannya.

Dalam rapat evaluasi kerja BUMD ini Bank Riau Kepri juga dikritisi masalah gedung baru yang masih juga belum ditempati. Kemudian masalah ATM penyetoran tunai yang masih terbatas juga menjadi perhatian bila dibandingkan dengan Bank lain yang ada di Riau.

Komisi B mengapresiasi posisi Bank Riau Kepri yang menduduki peringkat keenam antara Bank Daerah lainnya dalam hal aset. Akan tetapi Komisi masih belum puas terutama dalam hal ekspansi Bank Riau kepri.

"Bank-Bank daerah lain banyak kita lihat di Pekanbaru ini. Tapi Bank Riau Kepri tidak ada kita lihat di luar Riau dan Kepulauan Riau", kata Rusli Ahmad.